About Honey

Lebah adalah salah satu jenis hewan yang sudah tinggal di bumi ini selama lebih dari 120 juta tahun. Sembari berjuang melewati berbagai masa, lebah menghasilkan cairan yang sangat bermanfaat bagi kita, dan cairan itu adalah Madu. Madu berasal dari nektar tanaman berbunga yang dikumpulkan oleh lebah dan koloninya yang kemudian diproses sendiri oleh mereka dan disimpan di dalam sarangnya. Dalam satu koloni lebah yang sehat dapat menghasilkan puluhan kilogram madu setiap tahunnya.

Proses pembuatan madu dimulai saat seekor lebah mengekstraksi nektar dari bunga yang dihisap dengan mulutnya yang berbentuk seperti jarum suntik yang panjang yang kemudian disimpan di sebuah kantung khusus di dalam perut lebah. Lalu nektar diaduk-aduk melalui gerakan tubuh lebah sembari mencampurnya dengan enzim alami dari perut lebah yang dapat mentransformasi komposisi kimia nektar dan tingkat keasaman atau pH.

Saat seekor lebah tersebut kembali ke sarangnya, ia memindahkan nektar ke lebah lainnya dengan cara mengeluarkan kembali nektar dari dalam perut ke mulutnya kemudian ditransfer ke dalam mulut lebah lainnya, proses ini biasanya disebut dengan regurgitasi lebah dan proses regurgitasi dilakukan berulang-ulang dari satu lebah ke lebah lainnya. Proses ini menjadi proses yang sangat penting dalam pembuatan madu karena setiap lebah akan menambahkan enzim untuk mengubah susunan kimia nektar yang kompleks menjadi susunan kimia yang lebih sederhana. Setelah itu madu yang masih sangat cair diletakkan di dalam honeycomb dan lebah mengepakkan sayapnya dengan cepat sehingga dengan segera angin akan berhembus dan madu yang cair menjadi lebih kental. Madu yang kental siap dipanen dan diproses untuk bisa dikonsumsi oleh manusia.